KETERANGAN TES PSIKOLOGI - 1
1 PENGERTIAN APM
APM ( Advance
Progressive Matrices ) merupakan alat ukur untuk mengungkap kapasitas total
individu untuk memahami lingkungan dan kejernihan berpikir. APM terutama
dipergunakan untuk individu yang memiliki intelegensi rata-rata ke atas. Tes
ini juga relatif bebas dari pengaruh
hasil belajar dan sangat baik bagi individu yang mengalami hambatan dalam
berbahasa. Tetapi tes ini tidak/belum dapat digunakan untuk orang/testi yang
mengalami gangguan mata.
2.
IST
IST adalah alat
ukur kemampuan khusus (bakat) yang mengungkap 9 aspek bakat, yaitu :
2.1
SE (
Satzerganzung ), terutama mengukur masalah pembentukan keputusan, commonsense,
suatu penilaian yang mendekati realitas atau kemampuan realitas. Melalui sub
tes ini diharapkan dapat terungkap kemampuan berpikir secara mandiri.
2.2
WA (
Wortauswahl ), terutama mengukur daya berpikir verbal yang integrative,
memahami isi dari suatu pengertian melalui kemampuan menghayati masalah bahasa.
2.3
AN (
Analogien ), mengukur kemampuan fleksibilitas berpikir, kemampuan
mengkombinasikan, pemahaman dan kedalaman dalam berpikir.
2.4
GE (
Gemeinsamkeiten ), mengukur kemampuan abstraksi, yaitu kemampuan dalam
membuat/membentuk pengertian dan menyatakan pengertian itu di dalam bahasa
verbal.
2.5
ME (
Merk Aufgaben ), mengukur kemampuan daya ingat, yakni kemampuan menyimpan dan
mengingat kata-kata yang telah dipelajari atau dihapalkan.
2.6
RA (
Rachen Aufgaben ), mengukur kemampuan berpikir induktif praktis atau daya
berpikir praktis dalam hitungan.
2.7
ZR (
Zahlen Reihan ) , mengukur kemampuan atau daya berpikir induktif teoritis dalam
menggunakan bilangan-bilangan atau hitungan, serta komponen-komponen ritmis.
2.8
FA (
Form Auswahl ) , mengukur kemampuan analisis dan sintesis.
2.9
WU (
Wurfel Aufgaben ) , mengukur kemampuan tilikan ruang atau tiga dimensi, komponen
konstruktif –teknis, termasuk di dalamnya terdapat momen-momen analitis.
3 Pengertian EPPS
EPPS
adalah inventori untuk mengungkap kepribadian siswa yang terdiri atas lima
belas jenis kebutuhan, dorongan atau kecenderungan yang dimiliki seseorang (siswa)
sebagai berikut :
3.1
Archievement
(Ach) atau berprestasi yaitu kebutuhan atau dorongan untuk mencapai
hasil sebaik mungkin, melaksanakan tugas yang menuntut keterampilan dan usaha,
dikenal otoritasnya, mengerjakan tugas yang sangat berarti, mengerjakan
pekerjaan yang sulit sebaik mungkin, menyelesaikan masalah yang rumit-rumit,
dan ingin mengerjakan sesuatu lebih baik dari yang lain dsb.
3.2
Deference
(Def) atau hormat yaitu kebutuhan atau dorongan untuk mendapat
pengaruh dari orang lain, menemukan apa yang diharapkan orang lain, mengikuti
perintah dan apa yang diharapkan orang lain, memberikan hadiah kepada orang
lain, membaca tentang tokoh-tokoh besar, menyesuaikan diri pada kebiasaan dan
menghindar dari yang tidak biasa, menyerahkan kepada orang lain untuk mengambil
keputusan dsb.
3.3
Order (Ord) atau teratur yaitu kebutuhan untuk memiliki pekerjaan
tertulis tetap rapih dan teratur, membuat rencana sebelum memulai tugas yang
sulit, menunjukan keteraturan dalam berbagai hal, memelihara segala sesuatu
tetap rapih dan teratur, memperinci pekerjaan secara teratur, menyimpan surat
dan arsip berdasarkan system tertentu, makan dan minum secara teratur dsb.
3.4
Exhibition
(Exh) atau eksibisi yaitu memperlihatkan diri agar menjadi pusat
perhatian orang, menceriterakan keberhasilan diri, menggunakan kata-kata yang
tidak difahami orang lain, bertanya yang tidak akan terjawab orang lain,
membicarakan pengalaman diri yang membahayakan, menceriterakan hal-hal yang
menggelikan dsb.
3.5
Autonomy
(Aut) atau otonomi yaitu menyatakan kebebasan diri untuk berbuat
apapun atau mengatakan apapun, bebas mengambil keputusan, melakukan sesuatu
yang tidak biasa dilakukan orang lain, menghindari pendapat orang lain, dan
menghindari tanggung jawab dsb.
3.6
Affiliation
(Aff) atau afiliasi yaitu setia kawan, berpartisipasi dalam
kelompok kawan, mengerjakan sesuatu untuk kawan, membentuk persahabatan baru,
membuat kawan sebanyak mungkin, mengerjakan pekerjaan bersama-sama, akrab
dengan kawan, menulis surat persahabatan dsb.
3.7
Intraception
(Int) atau intrasepsi yaitu menganalisis motif dan perasaan
sendiri, mengamati orang lain untuk memahami bagaimana perasaan orang lain,
menempatkan diri ditempat orang lain, menilai orang lain dengan mencoba
memahami latar belakang tingkah lakunya dan bukan apa yang dilakukannya,
menganalisis perilaku orang lain, menganalisis motif-motif perilaku orang lain,
dan meramalkan apa yang akan dilakukan orang lain dsb.
3.8
Succorance
(Suc) atau berlindung yaitu mengarapkan bantuan orang lain apabila
mendapat kesulitan, mencari dukungan dari orang lain, mengharapkan orang lain
berbaik hati kepadanya, mengharapkan simpati dari orang lain, dan memahami
masalah pribadinya, menerima belai kasih sayang orang lain, mengharapkan
bantuan orang lain disaat dirinya tertekan, mengharapkan maaf dari orang lain
apa dirinya sakit dsb.
3.9
Dominance
(Dom) atau dominan yaitu membantah pendapat orang lain, ingin
menjadi pemimpin kelompoknya, ingin dipandang sebagai pemimpin orang lain,
ingin selalu terpilih sebagai pemimpin, mengambil keputusan denagan mengatasnamakan
kelompok, menetapkan persetujuan secara sepihak, membujuk dan mempengaruhi
orang lain agar maau mengerjakan apa yang ia inginkan, mengawasi dan
mengarahakan kegiatan yang lain, mendiktekan apa yang harus dikerjakan orang
lain dsb.
3.10
Abasement
(Aba) atau merendah yaitu merasa berdosa apabila berbuat keliru,
menerima cercaan atau celaan orang lain, merasa perlu mendapat hukuman apabila
berbuat keliru, merasa lebih baik menghindar dari perkelahian, merasa lebih
baik menyatakan pengakuan kekeliruannya, merasa rendah diri dalam berhadapan
dengan orang lain dsb.
3.11
Nurturance
(Nur) atau member bantuan yaitu senang menolong kawan yang
kesulitan, membantu yang kurang beruntung, memperlakukan orang lain, berbaik
hati kepada orang lain, memberikan simpatik kepada yang terluka atau sakit,
memperlihatkan kasih sayang kepada orang lain dsb.
3.12
Change
(Chg) atau perubahan yaitu menggarap hal-hal baru, berkelana,
menemui kawan baru, mengalami peristiwa baru dan berubah dari pekerjaan yang
rutin, makan ditempat yang berbeda-beda, mencoba berbagai jenis pekerjaan,
senang berpindah-pindah tempat, berpartisipasi dalam kebiasaan baru dsb.
3.13
Endurance
(End) atau ketekunan yaitu bertahan pada suatu pekerjaan hingga
selesai, merampungkan pekerjaan yang telah dipegangnya, bekerja keras pada
suatu tugas tertentu, bertahan pada penyelesaian masalah atau teka-teki,
bertahan pada suatu pekerjaan dan tidak akan ganti sebelum selesai, tidur larut
malam untuk menyelesaikan pekerjaan yang dihadapinya, tekun menghadapi
pekerjaan tanpa menyimpang, menghindari segala yang dapat menyimpangkannya dari
tugas dsb.
3.14 Heterosexuality
(Het) atau heteroseksualitas yaitu bepergian dengan kelompok yang
berlawanan jenis kelamin, melibatkan diri dalam kegiatan social yang berlawanan
jenis kelamin, jatuh cinta ada jenis kelamin lain, mengagumi bentuk tubuh jenis
kelamin lain, berpartisipasi dalam diskusi tentang seks, membaca buku dan
bermain yang melibatkan masalah seks, mendengarkan atau menyampaikan cerita
lucu tentang seks dsb.
3.15 Aggression
(Agg) atau agresi yaitu menyerang pandangan yang berbeda,
menyampaikan pandangan tentang jalan pikiran orang lain, mengecam orang lain
secara terbuka, mempermainkan orang lain, melukai perasaan orang lain, membaca
surat kabar tentang perkosaan dsb.
3.16
Concistency
(Con) menunjukkan konsisten-tidaknya siswa dalam memilih pernyataan
atau dapat pula diartikan apakah kecenderungan yang dimilikinya itu sudah
mantap atau belum.
# tes psikologi , hasil tes , pengertian dan istilah psikologi , Abasement , Aggression , Concistency , Endurance , Change , Nurturance , Autonomy , Succorance , Affiliation
0 komentar:
Posting Komentar